Dalam instruksinya Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi telah meminta Organisasi Angkutan Darat untuk menyiapkan sistem teknologi informasi penjualan tiket. Berdasarkan instruksi Nomor 11 Tahun 2017 itu, seharusnya sistematis sudah bisa diterapkan di Terminal Pulogebang dan Terminal Tirtonadi bulan Mei lalu. Beberapa operator bus sudah memulai untuk membangun sistem penjualan tiket berbasis internet seperti yang diminta Menteri Perhubungan.

Dimas mengaku, pihaknya telah merintis penjualan via internet sejak tahun 2016 lalu. Namun, sayangnya tidak bisa segera terwujud karena beberapa hal teknis. Program penjualan tiket secara online via jaringan internet itu baru dilanjutkan tahun ini. Dia tak menyebutkan spesifik kesulitannya, yang jelas kini setiap calon penumpang bisa mendapatkan tiket dengan mudah.

PT. Rosalia Indah Transport, yang mengoperasikan bus berlabel Rosalia Indah itu mengoperasikan sedikitnya 200 unit bus berbagai kelas mulai AC Patas hingga Super Eksekutif. Perusahaan yang berbasis di Palur, Karanganyar ini juga memiliki rentang layanan trayek yang cukup lebar, mulai dari Palembang hingga Jember.

“Pelanggan tinggal membuka website, memilih tiket yang mereka inginkan kemudian memilih metode pembayaran yang sudah disediakan seperti kartu kredit, transfer atau melalui Indomart terdekat,” kata Dimas menjelaskan cara memperoleh tiketnya.

Kemudahan dari penjualan tiket via jaringan internet itu tak hanya dirasakan pelanggan, manajemen PO. Rosalia Indah juga diuntungkan. Perhitungan penumpang dalam setiap pemberangkatan bus bisa lebih mudah dilihat. Pendapatan dari setiap armada juga bisa dideteksi dan yang lebih penting pengendalian penjualan tiket bisa lebih efisien.

Berdasarkan pantauan haltebus.com, banyak calon penumpang yang mencari informasi melalui dunia maya. Umumnya mereka mencari informasi melalui media sosial dan mengajukan pertanyaan kepada warganet pengguna media sosial. Pertanyaan yang umumnya diajukan, terkait jurusan, jam keberangkatan dan harga tiket. “Bus sekarang banyak yang bagus-bagus, tetapi mencari informasi keberangkatan, tempat penjualan tiket atau nomor kontak lewat browsing di internet gak gampang, kebanyakan informasinya kurang up to date,” ujar Sugiarto, seorang calon penumpang.

Saat ini keraguan dan kebingungan Sugiharto itu mulai perlahan terjawab. Satu per satu perusahaan penyedia jasa transportasi bus mulai memasuki dunia internet untuk menjual tiket armada busnya. Seperti yang pernah diungkapkan oleh pendiri Microsoft, Bill Gates, “Jika bisnis anda tidak ada dalam dunia internet maka bisnis anda akan hilang dari dunia bisnis.”(naskah : mai/foto : mai/dok. PO. Rosalia Indah)